JavaScript is required to view this page. DapalaluHomeSentral

Pengaruh Medsos Facebook Rambah Bidang Pendidikan Di Tapin

 


TAPIN,KALSEL,-Pengaruh media sosial jenis facebook yang nyata banyak ujaran kebencian (hoak) dan bahkan hingga kini menjadi permasalahan sosial di Republik Indonesia yang belum dapat diselesaikan aparat hukum karena keterbatasan sumber daya. 


Pengguna Medsos rata-rata lebih berani keluarkan pendapat dan ekspresi diri melalui kata kata yang ditulis hingga data visual gambar yang di-posting dan diunggah pada media sosial merupakan cerminan pribadi diri. Tak jarang, saking asyiknya pengguna larut dalam pola pikir alam bawah sadarnya hingga tepengaruh bak terhipnotis dan akhirnya lupa etika dalam berkomunikasi. Hal ini dapat berkembang pada kasus-kasus tertentu kearah kategori kejahatan cyber yang sudah diatur dalam peraturan Undang-Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE) sebagai landasan hukum bagi masyarakat agar lebih bijaksana dan hati hati berkomunikasi di media sosial Internet.


Di Kabupaten Tapin, lingkungan struktur pendidikan sudah menjadi sasaran dampak dari media sosial jenis facebook.Di era teknologi informasi modern saat ini, akses internet sudah sangat mudah kita dapatkan. Hanya bermodal telepon iPad pintar, dunia seakan sudah dalam genggaman. Kita dapat mengakses media sosial kapan pun dimana kita mau.Tak heran hampir rata-rata saat ini, terutama mereka kaum milineal anak-anak sudah mulai melek internet. Mereka asyik belajar online, sekaligus bermain, chatting bersama teman, dan tak lepas dari games onlinenya.


Di struktur bidang pendidikan, kepala sekolah dan guru P3K berseteru diplatform facebook dan tentunya ini berdampak pada psikologis anak didik mereka pastinya. Dewan pendidikan di Tapin terkesan tak berdaya menghadapi persoalan bawahannya yang tersandung poligami yang kerap menjadi penelitian akedemik sebagai bahan tesisnya lantaran keanggunan diri dan dapat menurunkan

kualitas didik mereka dalam menyampaikan materi pembelajaran terhadap anak didiknya hingga lingkungan sekolahnya yang semuanya patut mereka lindungi.


Kepala Sekolah berinisial Hj.Mar sebagai istri pertama tentunya telah memiliki psikologi berbeda dengan psikologi istri kedua, sehingga saling ejek dan adu argumentasi. Dengan sangat terpaksa Istri Pertama Hj.Mar  melabrak istri kedua wanita berinisial NS guru P3K yang diduga telah berselingkuh dengan suaminya sampai menikah siri tanpa sepengetahuan istri pertama .


Wanita berinisial NS Guru P3K melakukan poligami diam-diam atau tanpa izin pejabat yang berwenang dan bisa dikenakan sanksi hukuman disiplin PNS sebagaimana yang diatur dalam PP 53/2010. Guru P3K ini terbukti melakukan pelanggaran disiplin hingga dapat dijatuhi hukuman disiplin oleh pejabat yang berwenang menghukum. 


Hj.Mar sebagai istri pertama telah melaporkan istri kedua pada pejabat yang berwenang sejak bulan Mei 2023 lalu. Pada bulan Mei dilaporkan tidak bisa diproses cuma bisa diberi teguran dengan dalih alasan belum kluar SK P3Knya dan saat keluar SKnya dilaporkan kembali untuk yang kedua sampai sekarang prosesnya belum selesai padahal l perjanjiannya lewat pada 31 Desember 2023 tapi belum ditindak. Sepertinya Kadisdik Tapin selaku dewan pembina pendidikan di Tapin ingin menyelamatkan karir istri muda yang jelas melanggar peraturan. Sebagaimana diketahui profesi guru adalah sosok yang ditiru dan digugu demikian profesi Kepala Sekolah sosok yang cendikia dan arif bijaksana. Dalam tatanan formasi struktur pendidikan, para pendidik ini sedang berupaya memperbaiki bidang pendidikan di Tapin. Sehingga dapat memiliki langkah lebih depan.


Pihak Inspektorat pun sudah memeriksanya. Saat dilakukan pemeriksaan status NS masih kontrak kerja dan belum diangkat menjadi PNS dalam struktur guru P3K.

Bahkan wanita berinisial N mengakui dirinya telah nikah siri dengan suaminya dan berjanji hingga tanggal 31 Desember 2023 tidak lagi memposting hal hal yang tidak pantas di Facebook. Selain itu, pihak Inspektorat juga memberikan pilihan kepadanya memilih karir atau hubungan asmara. Dijawab dan dipilih Istri kedua N dirinya memilih karir dan tidak lagi memposting sesuatu di Facebook. 


Terkait poligami ini, jika berdasarkan peraturan agama beristri dua atau lebih masih diperbolehkan. Namun jika peraturan negara Republik Indonesia, PNS jelas tidak diperbolehkan. Terkait kasus poligami ini dewan pendidikan di Tapin sebagai kepala dinas pendidikan ikut bertanggung jawab menyersaikannya anak buahnya.


Dikonfirmasi terkait hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Tapin Hj.Irnawati dirinya belum dapat ditemui dan memberikan keterangannya  karena sedang tugas ke luar daerah.


Dikonfirmasi Istri Kedua berinisial N, untuk mempertanyakan benarkah dirinya yang bersangkutan memposting data tersebut di Facebook suatu hal-hal yang tidak pantas. Namun tidak dapat ditemui.


Apa itu hoaks atau istilah mereka ujaran kebencian ?


Mari kita telaah lagi history media yang dulu terintegrasi dan tertata seperti media konvensional cetak, elektronik radio, dan televisi. Jika dibandingkan sekarang dengan platform digital media informasi modern di jaringan teknologi informasi Internet, seperti media digital berbasis website, weblog, aplikasi media sosial Facebook, WhatsApp, Instagram, Twitter dan YouTube serta Vlog. Tentu sudah jauh berbeda bukan.


Di era sekarang ini, siapa pun sepertinya sudah bisa melakukan aktifitas jurnal secara online. Disini bagi para blogger juga properel head web master dalam menyusun data informasi yang terintegrasi dengan harapan dapat komunikatif setelah diuploud untuk dipublikasikan di jalur komunikasi selalu terbentur hoaks ujaran kebencian yang diketahui jalur komunikasi dan informasi sumbernya di platform media sosial. Contohnya, disini saat kita mengetik kata secara terburu-buru di kolom chat bisa terubah konotasi kata dan artinya.

Nah untuk itu waspadalah dan kenali jenis media yang kita pakai saat ini. 


Reporter Nasrullah 



Pelaku Tipikor Di Sawaja CLU Tapin Berhasil Dibekuk Aparat

 


TAPIN, KALSEL,-majalahdetektif.com;

Aparat hukum di Kepolisian Polres Tapin dan Kejaksaan Negeri Tapin bidang pidana khusus berhasil mengungkap pidana dan meringkus tersangka tindak pidana korupsi penyalahgunaan anggaran dana desa APBD Desa Sawaja Kecamatan Candi Laras Utara, Selasa (24/10) pekan kemarin.


Sekitar pukul 10:00 waktu setempat di hari dan waktu yang sama, pihak kepolisian menyerahkan tersangka lengkap barang bukti ke kasi pidana khusus Kejaksaan Negeri Tapin untuk selanjutnya dilakukan proses persidangan.


Dikonfirmasi penangkapan ini, Kejari Tapin Adi Fakhruddin, SH, MH, MA menyarankan wartawan berkordinasi ke Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Tapin Ronald Okhta, SH


Ditemui Kasi Intelijen tidak menanggapi perkara kasus pidana yang berhasil diungkap aparat hukum di Polres Tapin, dirinya menyatakan, "kasus itu sudah dilimpahkan,"katanya singkat kepada media ini.


Dikonfirmasi pasal pidana apa dikenakan terhadap tersangka, berapa jumlah pagu anggaran yang berhasil diselewengkan hingga diduga menjadi tersangka tipikor. Beliau tak sedia menjawab. Selain itu, ada juga kah terkait perdata di kasus pidana juga dugaan tipikor lainnya seperti sarang burung tak berizin, lahan sawit, atau sengketa tanah yang menjadi persoalan pelik aparat hukum membawanya ke ranah pidana.


Sungguh prihatin penegakan hukum Republik Indonesia kini seperti barang loak di pasar komoditi yang imbasnya penegakan permasalahan hukum tak pernah selesai, salah satunya tindak pidana korupsi di Tapin. Demikian infonya.


Reporter Nasrullah 

Sekolah Adiwiyata SDN Rantau Kanan 2

 


TAPIN, KALSEL,- Sekolah Adiwiyata ternyata salah satu aspek pokok dalam Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Lingkungan. Disini, para guru dan siswa harus berkompetensi dalam mengembangkan metode pembelajaran lingkungan hidup. Pengembangan metode harus dilakukan secara aktif, seperti metode demonstrasi, diskusi kelompok, simulasi, pengalaman lapangan, dan lainnya. Menindaklanjuti hal itu, Kepala Sekolah SDN Rantau Kanan 2 sekaligus kordinator Tim Adiwiyata SDN Rantau Kanan 2 mengajak siswa mereka berkreasi dengan memanfaatkan sampah organik seperti kertas dijadikan amplop,  membuat pupuk organik, penghijauan, hingga bersih-bersih ruangan sekolah sampai saluran drainase.

Sebagaimana terlihat dalam dokumen foto diatas ini, pembelajaran siswa hari ini terlihat dari mulai mengelola pupuk organik, melakukan penanaman bibit pohon, hingga membuat vas kembang. Selain itu membersihkan tumpukan sampah disaluran drainase, menata pustaka koleksi buku mereka. Pertama Kepala Sekolah memberikan demonstrasi kepada para siswa dan siswinya. Selanjutnya, mereka secara berkelompok membuat kreasi mereka secara mandiri. Dari ekspresi wajah mereka begitu semangat, nampak terlihat senang mereka dengan pembelajaran di luar kelas itu. Disamping bisa bercanda dengan temannya sambil belajar.

Hasil karya siswa siswi SDN Rantau Kanan 2 dipamerkan di ruang kelas mereka bahkan tak lepas kemungkinan bisa tampil di Hari Jadi Kabupaten Tapin mendatang.

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh Guru dan Kepala Sekolah Rantai Kanan 2 ini menjadi upaya mendukung Adiwiyata di SDN Rantau Kanan 2. Sedikit demi sedikit Sekolah Dasar di Tapin ini mulai berbenah.

Kepala Sekolah Dasar Negeri 2 Tapin, Noor Asyikin, S,Pd mengatakan, "Giat edukatif pembelajaran beragam diperuntukan bagi para generasi siswa tingkat SD (Sekolah Dasar). Dan itu sesuai prinsipnya adalah mendidik  para generasi sekolahnya agar menjadi lebih perduli dengan lingkungan sekitar tempat mereka menimba ilmu,"pungkasnya.

Reporter Nasrullah
 

Tapin Art Festival 2023 Tampilkan Seni Budaya Lokal dan Kuliner Tapin

 


TAPIN, KALSEL,-Majalahdetektif.com;

Tapin Art Festival 2023 berlangsung dengan pesona seni budaya khas daerah sekaligus promosikan potensi lokal kuliner khasnya hingga produk sasirangan ke para pengunjung.

Di panggung utama Tapin Art Festival,  pengunjung dibuat ikut berdendang seni tari japin sekaligus diajak ikut mengenal produk potensi lokal unggulan daerahnya melalui stand

pameran.


Bupati Tapin HM.Arifin Arpan didampingi Wakil Bupati Tapin H.Syafrudin Noor didampingi istri membuka Tapin Art Festival ditandai dengan pemotongan pita bersama duta pariwisata Senin (7/8). 


Turut hadir dalam pembukaan acara ini Forkopimda Tapin beserta jajaran juga Perusahaan lokal Tapin yang ikut mensupport dan apresiasi kegiatan ini.


Dimintai keterangannya salah seorang pengunjung Feri Yanuar Feizel dari Generasi Manager PT.BRE, anak perusahaan dari PT Hasnur group dan PT.Padang Karunia Group mengatakan ikut mensupport kegiatan baik secara finansial CSR hingga pembinaan seni budaya serta UMKM yang menampilkan produk lokal unggulan.


"Tapin Art Festival ini berisi acara seni budaya dari Tapin dan ajang UMKM unggulan dari daerah untuk diperlihatkan kepada pengunjung banua dan juga secara nasional Indonesia sehingga masyarakat bisa mengetahui potensi lokal yang ada di Kabupaten Tapin,"katanya.


PT.Bhumi Rantau Energi (BRE) sendiri ikut berpartisipasi dengan membina pelaku UMKM dari mulai mempromosikan kain sasirangan dan memperkenalkan produk UMKM kuliner khas daerahnya yang dikemas dan siap masuk dan bersaing di ritel modern.


Diharapkan kegiatan Tapin Art Festival ini bisa berlangsung setiap tahunnya karena merupakan ajang berkumpul perusahaan dengan pemerintah daerah. Disini juga tempat berkumpul pengrajin dan UMKM untuk ditawarkan ke pembeli dan bagaimana produk lokal unggulannya bisa menjangkau market yang lebih luas lagi kedepan sehingga dapat meningkatkan taraf hidup perekonomian masyarakat Tapin.


Reporter Nasrullah 



Tokoh Masyarakat Gelar Pertemuan Dukung HM.Yamani Calon Bupati

 



TAPIN, KALSEL,-Majalahdetektif.com;

Sejumlah tokoh masyarakat di Tapin menggelar pertemuan, mengajak seluruh simpatisan dan komponen relawan untuk sepakatan mendukung sekaligus memberikan doa restunya terhadap HM.Yamani yang didorong mereka untuk maju sebagai kontestan pemilu kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang.


Dalam keterangannya, kami sepakatan untuk 2024. "Dukungan dan restu para tokoh ini, menjadi modal kami maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024,"kata H.M.Yamani kepada media ini.


Artinya, pada pertemuan ini sejumlah tokoh besar Tapin telah memberikan kepercayaan sekaligus berharap dengan doa restunya terhadap HM.Yamani untuk dapat meraih kemenangan pada Pilkada dan menjabat sebagai kepala daerah yang dinilai mereka HM.Yamani sosok pemimpin yang sangat perhatian terhadap warganya  dan dinilai mampu mengemban amanah warga hingga dapat menjadikan Tapin menjadi lebih baik kedepan.


Diantara para pendukung dari tokoh masyarakat Tapin tersebut adalah di Binuang H Muhammad Zaini Mahdi atau yang akrab disapa Haji Ijai dan H Muhammad Hatta alias Haji Ciut. 


Selain itu juga Wakil Gurbenur Kalsel H.Muhidin dan anggota DPR RI Bambang Heri Purnama. Juga ada tokoh masyarakat Tambarangan Kecamatan Tapin Selatan H.Syahrani yang akrab disapa Pembakal Isah ikut mendukung pencalonan beliau. 


Dukungan juga tak hanya dari para tokoh juga ada partai politik (Parpol) yang terlihat bersama mendukukung pencalonan beliau yang koalisinya masih permanen hingga kini dari mulai partai Golkar, PKB, Nasdem, PDI Perjuangan, Demokrat, PAN, dan PPP


 

Reporter Nasrullah 

South Borneo Rally 2023 di Tapin

 


SCHADENFREUDE ( Perasaan Senang Menyaksikan Kemalangan Orang Lain) dari aspek konten ESport.Ikut terasakah di South Borneo Rally 2023 di Tapin.




Biasanya perasaan ini muncul di hati sebagian besar yang terlibat seperti suporter dalam suatu pertandingan (olahraga) ataupun kejadian lainnya yang bersifat mempertunjukkan: kalah - menang. Tak jarang perasaan ini muncul di kalangan supporter olahraga sepak bola yang buat mereka ribut tawuran berkelahi keroyokan. Contohnya, seperti Surabaya Vs Malang kemarin yang menjurus ke feodalisme budaya kedua daerah. Pihak terlibat lainnya, aparat pengamanan ketertiban lomba TNi-Polri sampai Pramuka dan ORARI, Dinas Perhubungan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.


Perasaan ini kerap menyelimuti alam pikiran bawah sadar mereka dalam kehidupan sehari-hari, seiring bertanya pada diri sendiri tanda instropeksi ikut berdosakah saya melihat mereka kecelakaan dalam lomba mempertunjukan menang -kalah, kalau di rally saling tabrak dukungan FC ala Rosi dan kalau di sepak bola saling tendang, kalau di tinju saling pukul, dan di bela diri saling banting.


SCHADENFREUDE dari aspek waktu sudah terasa dalam diri sebelum pertandingan dimulai, yang bakal dihadiri banyak penonton dan suporter pendukungnya masing-masing. Tanpa mereka sadari alam bawah sadar mengontrolnya ketika menyaksikan lomba. "Hantam dirinya bro, tabrak dia bro, rontokan giginya dan sejumlah sugesti kata lainnya dalam memberikan support laga. Dan saat benar terjadi, timbulah rasa senang dan bangga menyaksikan kemalangan orang lain,"kata supporter yang bangga andalannya menjadi juara.


Reporter Nasrullah 


Citra Dokter Milhan Bawa Demokrasi Gagasan Tapin Lebih Maju dan Babungas

 


TAPIN, KALSEL,-MajalahDetektif.com;

Citra Pemilu 2024 membawa demokrasi gagasan tergambar jelas oleh Dokter Milhan dengan  pemikirannya sebagai dokter yang maju sebagai calon pemimpin daerah Tapin 2024 kedepan untuk menjadikan Tapin lebih Maju dan Babungas (red.tampan/cantik).


Beliau kontestan pemilu yang manfaatkan teknologi informasi untuk menciptakan kampanye yang berintegritas dan menolak politik SARA dan politik identitas. Namun lebih mengedepankan politik ide dan gagasan karena yang ingin dibangunnya adalah demokrasi gagasan.


Hal itu terbukti audien pengunjung media sosial Facebooknya mampu mencapai puluhan ribu orang dan banyak komentar.


Babungas arti kata daerah Tapin Kalimantan Selatan jika di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia adalah bertambah tampan atau ganteng atau cantik.

Arti kata Babungas itu ternyata juga singkatan atas pemikiran Dokter Milhan berisi visi misinya kedepan memimpin daerah Tapin.


B adalah Bigas (red.sehat).

A adalah Agamis

B adalah Bersih

U adalah Unggul

N adalah Nyaman

G adalah Ganal (red.besar) PAD

A adalah Aman

S adalah Smart/Cerdas 


Kata singkatan itu merupakan usulan beliau sebagai putra daerah dari mulai inginkan warga Tapin terbiasa hidup bersih dan sehat. Agamis mengingat daerah kelahirannya di desa Gadung Tapin banyak pedatuan bermaqamat tinggi para Wali Allah dan hallikhwal Alim Ulama sehingga kecintaan mereka terhadap Ulama selalu tertanam dalam dirinya sebagai seorang dokter yang setia melayani kesehatan masyarakat Tapin dan berpotensi besar menjadi sosok pemimpin yang dicintai, kasih, sayang warganya semata-mata karena Allah ta'ala.


Unggul dan nyaman, warga Tapin bakal mendapatkan jaminan kesehatan berobat gratis dan juga bakal meningkatkan sumber daya di bidang kesehatan dengan menambah jumlah tenaga dokter di Tapin untuk biasa hidup dan melayani warga di pedesaan.


Meningkatkan semua sektor yang tak hanya pembangunan infrastruktur prasarana dari mulai pariwisata di kawasan bendungan Pipitak Jaya yang bakal menjadi objek wisata terindah berada di atas pegunungan.Dokter miliki pemikiran, paket wisata Tapin bisa diawali dengan wisata ke Goa Baramban, lanjut ke bendungan Tapin dengan dibangun kereta gantung. Melalui atas kereta gantung wisatawan bisa melihat dapat melihat pemandangan indah kebawah. Selain itu,  trans studio disertai mall dan penginapannya. Juga wisata susur sungai dengan pelampung untuk melihat kanan kiri sungai satwa bakantan atau monyet khas Kalsel. Selain itu juga ziarah ke makam religius pedatuan yang rata rata adalah para Aulia Allah dan Alim Ulama.


Disektor pendidikan, memanfaatkan teknologi informasi untuk mempromosikan potensi lokal daerah dan mendidik para pelajar dalam manfaatkan teknologi informasi berbasis artifisial intelegensi hingga generasi emas di Tapin cerdas, unggul, dan terampil dengan kemampuannya berbasis teknologi informasi dalam menggunakan Internet Demikian diantaranya.



Reporter Nasrullah